Cara Mengecek Kondisi Oli Mesin Mobil Lewat Dipstick
Senin, 29 Februari 2016
Motor Plus Indonesia - Cara Mengecek Kondisi Oli Mesin Mobil Lewat Dipstick - Telah siap melaksanakan perjalanan panjang seperti dikala liburan kelak? Janganlah lupa mengecek keadaan oli mesin. Tidak susah kok utk mengeceknya. Terkecualimelalui orang bengkel, dapat juga dilakukan sendiri.
Untuk orang umum, memeriksa oli mesin yg paling enteng, diwaktu kunci kontak Di-ON-kan, lampu indikator oli bakal hidup. Dulu starter. "Tunggu lebih kurang 1-3 detik,kalau lampu itu mati, tandanya oli tetap ada & system pelumasnya berlangsung keren," terang Usman Adie, Techical Manager Toyota Team Indonesia.
Lampu indikator bakal menyala atau mati-menyala, dikala olinya kira-kira tinggal 1 liter bila ada kendala atau bocor. Sensor volume oli sanggup serta dilakukan bersamapertolongan dipstick yg telah sedia kepada tiap-tiap kendaraan.
Pemeriksaan lebih baik sebelum mesin hidup atau keadaan mesin dingin. Parkir mobil terhadap permukaan datar. Cari dipstick yg rata-rata berada di bidang atas bongkahan mesin (Gbr. 1). Tidak hingga 5 menit utk mendapatkannya.
Cabut dipstick dari lubangnya, dulu bersihkan ujungnya gunakan tisu atau kain lap (Gbr. 2). Seterusnya celupkan lagi ke dalam mesin, cabut kembali. Ingat, dipstcik-nyajanganlah dibalik (ujungnya di posisi atas) supaya sanggup didapati oli berada di level mana (Gbr. 3). Kepada ujung dipstick ada dua tanda, F (full) & E (empty).
"Yang keren antara F & E. Jangan Sampai lebih dari F lantaran kelak sanggup mengganggu kinerja mesin. Bila dibawah E, janganlah serentak ditambah. Tapi periksakanlalu, apakah ada yg bocor atau hambatan system pembakaran," lanjutnya. Kalaupun mesti ditambah, kurang dari 1 liter.
Cowok yg sempet memegang jabatan Service Operation Manager Tunas Toyota ini, meneruskan, kala menyaksikan oli di dipstick, dapat sekalian awasi warnanya. Apabilaterlampaui gelap, sehingga oli itu kumuh. Cocokkan dgn jadwal penggantian oli. Jikalau jadwalnya tetap lama tapi oli telah kumuh, berarti ada masalah pun.
Itu juga mengapa warna dipstick dibuat jelas, biar warna oli mampu tampak (Gbr. 4). Yg mutlak serta diingat, adanya catatan yg enteng dipandang, kapan oli itu mestiditukar, gunakan hitungan km atau dikala.
Mengetahui batas volume oli yakni aspek yg teramat utama dilakukan supaya umur mesin mobil Kamu dapat lebih panjang. Ingat, oli bagaikan darah di mobil, olilah ygmemastikan hidup matinya mesin kendaraan. Jangan Sampai hingga perjalanan liburan terganggu akibat lalai mengecek keadaan oli.
Untuk orang umum, memeriksa oli mesin yg paling enteng, diwaktu kunci kontak Di-ON-kan, lampu indikator oli bakal hidup. Dulu starter. "Tunggu lebih kurang 1-3 detik,kalau lampu itu mati, tandanya oli tetap ada & system pelumasnya berlangsung keren," terang Usman Adie, Techical Manager Toyota Team Indonesia.
image source: otomotifnet.com |
Lampu indikator bakal menyala atau mati-menyala, dikala olinya kira-kira tinggal 1 liter bila ada kendala atau bocor. Sensor volume oli sanggup serta dilakukan bersamapertolongan dipstick yg telah sedia kepada tiap-tiap kendaraan.
Pemeriksaan lebih baik sebelum mesin hidup atau keadaan mesin dingin. Parkir mobil terhadap permukaan datar. Cari dipstick yg rata-rata berada di bidang atas bongkahan mesin (Gbr. 1). Tidak hingga 5 menit utk mendapatkannya.
Cabut dipstick dari lubangnya, dulu bersihkan ujungnya gunakan tisu atau kain lap (Gbr. 2). Seterusnya celupkan lagi ke dalam mesin, cabut kembali. Ingat, dipstcik-nyajanganlah dibalik (ujungnya di posisi atas) supaya sanggup didapati oli berada di level mana (Gbr. 3). Kepada ujung dipstick ada dua tanda, F (full) & E (empty).
"Yang keren antara F & E. Jangan Sampai lebih dari F lantaran kelak sanggup mengganggu kinerja mesin. Bila dibawah E, janganlah serentak ditambah. Tapi periksakanlalu, apakah ada yg bocor atau hambatan system pembakaran," lanjutnya. Kalaupun mesti ditambah, kurang dari 1 liter.
Cowok yg sempet memegang jabatan Service Operation Manager Tunas Toyota ini, meneruskan, kala menyaksikan oli di dipstick, dapat sekalian awasi warnanya. Apabilaterlampaui gelap, sehingga oli itu kumuh. Cocokkan dgn jadwal penggantian oli. Jikalau jadwalnya tetap lama tapi oli telah kumuh, berarti ada masalah pun.
Itu juga mengapa warna dipstick dibuat jelas, biar warna oli mampu tampak (Gbr. 4). Yg mutlak serta diingat, adanya catatan yg enteng dipandang, kapan oli itu mestiditukar, gunakan hitungan km atau dikala.
Mengetahui batas volume oli yakni aspek yg teramat utama dilakukan supaya umur mesin mobil Kamu dapat lebih panjang. Ingat, oli bagaikan darah di mobil, olilah ygmemastikan hidup matinya mesin kendaraan. Jangan Sampai hingga perjalanan liburan terganggu akibat lalai mengecek keadaan oli.
Sekian artikel tentang Cara Mengecek Kondisi Oli Mesin Mobil Lewat Dipstick. Semoga bermanfaat.